Ada beberapa faktor yang menyebabkan komputer restart dengan sendirinya, berikut :
Tegangan listrik rendah atau tidak stabil
Gunakan AVO Meter, sebaiknya tanya pada orang yang mengerti tentang arus
listrik untuk memeriksa tegangan listrik di rumah anda, pastikan
tegangan benar-benar mencapai 220V, jika tegangan listrik naik turun,
sebaiknya gunakan stabilizer atau stavolt, karena jika dibiarkan akan
berakibat pada kerusakan Hardware, seperti Hard Disk, Motherboard, dan
Memory Komputer.
Kerusakan pada power suply
Karena faktor usia pemakaian, power suply rentan mengalami kerusakan dan
mengakibatkan arus listrik masuk ke CPU menjadi tidak stabil, untuk
melakukan pemeriksaan bisa dilakukan dengan memasang fan atau kipas yang
dilengkapi lampu, biasanya jika power suply rusak, lampu di fan
tersebut akan berkedip.
File corupt
Masalah satu ini ditandai dengan restart otomatis begitu komputer
dinyalakan, solusinya dengan melakukan instal ulang sistem operasi
perangkat PC anda.
Low memory
Terjadi pada saat anda membuka program atau game yang membutuhkan
kapasitas memory yang besar, solusinya hanya dengan menambah kapasitas
memory.
Processor over heat
Panas berlebih pada CPU atau processor juga menjadi penyebab komputer
sering restart sendiri, pastikan semua kipas atau fan di CPU bekerja dan
putarannya tidak terhalangi kabel, pastikan juga thermal paste atau
pasta pendingin processor masih ada atau ganti dan tambahkan jika perlu.
Virus
Beberapa virus memakan source PC dengan sangat besar, solusinya gunakan
anti virus yang sudah terkenal keampuhannya seperti Avast atau Avira.
*Windows yang rusak juga akan menyebabkan sering restart sendiri.
Intinya terhadap semua masalah yang sedang dihadapi jangan terlalu panik. Disini akan memberikan semua solusi problem pada laptop atau komputer anda.
Untuk pemanggilan service Komputer/Notebook khusus Jakarta, anda bisa Hubungi :
Budi Sumarno - Maintenance
Ph : 0812 250 253 44
Tidak ada komentar:
Posting Komentar